MataKita.Co – Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan Fakultas Hukum (FH) Universitas Hasanuddin, Muh. Hasrul, di tengah kesibukannya menjalankan amanah masih memiliki semangat yang kuat untuk melanjutkan pendidikan.
Jum’at (27/08/2021) menjadi hari berbahagia bagi Lulu, sapaan akrabnya, karena berhasil meraih gelar Magister Administrasi Publik di Universitas Muhammadiyah Makassar. Tesis yang diangkat berjudul Eksistensi Peraturan daerah Yang Responsif (Studi Peraturan daerah Kota Makassar Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Sampah).
Lulu menyampaikan bahwa semangat untuk terus sekolah dan melanjutkan pendidikan bukan hanya untuk mendapatkan gelar, namun untuk memberikan motivasi kepada orang-orang sekitar khususnya para mahasiswanya di FH Unhas.
Unismuh Makassar menjadi tempat nyaman bagi Lulu yang juga merupakan kader tulen Persyarikatan Muhammadiyah. Menyelesaikan Program Magister di sana menjadi pencapaian sekaligus impiannya untuk menyelesaikan pendidikan formal di Muhammadiyah.
“Selalu ada keinginan kuat untuk menyelesaikan pendidikan formal di Muhammadiyah karena saya ini kader Muhammadiyah. Saya pernah mengikuti Taruna Melati (TM) tingkat II di Ikatan Pelajar Muhammadiyah. Keluarga saya juga Muhammadiyah,” ungkapnya.
Yudisium Dr. Muh. Hasrul, S.H., M.H., M.A.P semakin lengkap karena didampingi oleh istri tercinta, Nilamartini, yang telah lebih dulu menyelesaikan program magisternya di Unismuh Makassar.
“Istri saya telah menyelesaikan magisternya lebih dulu. Sudah 3x istri saya ini menunda wisudanya karena kami telah berkomitmen untuk wisuda bersama,” jelas Lulu.
Dukungan keluarga untuk melanjutkan pendidikan menjadi motivasi utama Lulu. Istri dan anak-anaknya senantiasa memberi semangat dalam penyelesaian tesis.
Yudisium hari ini juga dihadiri oleh Presiden BEM FH Unhas, Taufik Hidayat juga bersamaan dengan Yudisium Muhtar Tompo (anggota DPR RI 2014-2019) pada jurusan yang sama, Program Magister Administrasi Publik.
