MataKita.co, Gorontalo – Proses pembelajaran Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) merupakan salah satu perwujudan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning).
Pembelajaran MBKM memberikan tantangan dan kesempatan kepada mahasiswa untuk pengembangan inovasi, kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan.
Dalam rangka persiapan pelaksanaan program MBKM, Program Studi Administrasi Publik (AP) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) menyelenggarakan kegiatan pembekalan kepada mahasiswa peserta Magang atau Praktek Kerja MBKM di Aula LPPM UMGO, Sabtu 20 Mei 2023.
Dr. Srihandayani Suprapto selalu Ketua Panitia Magang dan Kaprodi S2 AP, saat dikonfirmasi Humas UMGO mengatakan untuk pembekalan magang kali ini diikuti oleh 34 Mahasiswa, adapun yang menjadi pemateri dari pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo dan Ketua LP3M UMGOUMGO.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman dan kompetensi sesuai bidang ilmu dan memperkenalkan budaya kerja yang riil, memperoleh masukan serta umpan balik kepada pihak Prodi dalam penyesuaian kurikulum yang sesuai tuntutan dunia kerja, salah satu upaya percepatan keterserapan alumni pada pasar kerja sehingga terjalin kerjasama yang saling menguntungkan dan lain sebagainya,” Jelasnya.
Ia berharap melalui implementasi program MBKM tersebut, dapat membentuk hardskills dan softskills mahasiswa sebagai alumni yang memiliki qualified job seeker dan job creator.
Pada saat pembukaan, Rektor UMGO yang diwakili oleh Wakil Rektor III, Dr. Apris Ara Tilome, banyak memberikan pesan dan motivasi kepada mahasiswa selama pelaksanaan magang yang akan berlangsung selama dua bulan tersebut.
“Magang MBKM merupakan bagian rangkaian pembelajaran yang dilaksanakan di luar lingkungan kampus yang harus diikuti. Oleh karena itu, kalian harus selalu ingat bahwa sebagai rangkaian pembelajaran maka hal tersebut tujuan utamanya juga adalah untuk belajar” ujar Dr. Apris.
Namun demikian, meskipun semua memiliki pendamping internal dan eksternal, dalam pelaksanaannya tanggung jawab kegiatan MBKM akan berada di pundak pribadi masing-masing.
“Di kampus kalian telah banyak mendapatkan teori dan praktek, nanti di lapangan akan banyak mendapatkan pengalaman bersama masyarakat. Di tengah masyarakat jangan merasa lebih tinggi hanya karena status mahasiswa, posisikan kita belajar dan berbaur dengan mereka. Jaga sikap, karena budaya di kampus tentu akan berbeda di masyarakat” Tutupnya.
Para peserta magang MBKM akan ditempatkan di berbagai titik lokasi di Kabupaten Gorontalo tepatnya, BKPSDM, Kantor Bupati, Sekwan DPRD(Kantor sekretariat dewan perwakilan rakyat, Dukcapil (dinas kependudukan dan pencatatan sipil, Badan perencanaan dan pembangunan daerah (bappeda), Badan Keuangan dan aset daerah, Dinas Penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu selama dua bulan (22 Mei- 24 Juli 2023).
Kegiatan turut dihadiri oleh Wakil Rektor III, Dr. Apris Ara Tilome, Ketua LP3M UMGO, Dr. Thamrin Kum, Dekan FIS, Dr. Muh. Firyal Akbar, Kaprodi AP Dr. Robin Pakudu, Para Dosen, peserta magang dan pemateri.
