Oleh : Nur Amaliyah Arqam*
(Mahasiswa FISIP Universitas Terbuka)
Awal terjadinya saling serang antara kedua negara ini yaitu Israel dan juga Iran di mulai pada tanggal 13 Juni 2025 kabarnya sampai sekarang belum diketahui ‘kapan berhentinya dari perang Israel & Iran’. Beberapa alasan Iran menyerang Israel, karena Israel telah menyerang Iran lebih dulu dan menewaskan beberapa warga penting Iran seperti Israel telah menewaskan Ilmuwan nuklir dan kehilangan beberapa tokoh-tokoh penting Iran, dari itu sebab nya Iran sangat marah & dendam kepada Israel. Karena Iran tidak tinggal diam saja dengan serangan yang dilakukan oleh para zionis itu.
Sehingga Iran turun tangan untuk langsung membalas serangan balik negara Israel ini, tepat pada tanggal 13 Juni di malam hari Iran langsung menurunkan beberapa serangannya meliputi drone & juga rudal.
Tetapi pada malam hari itu Israel menyatakan bahwa serangan dari drone Iran tidak berhasil, sehingga 100 drone dari Iran tidak berhasil memasuki pembatasan dari negara zionis tersebut. Karena serangan terus berdatangan ke Iran, jadi Iran tidak menyerah begitu saja. Pada tanggal 15 Juni 2025 Iran melanjutkan serangannya ke Israel dan kali ini akhirnya serangan dari Iran berhasil bisa menembus pertahanan dari Israel, tepatnya ada 2 daerah yang di incar Iran untuk di serang dan berhasil bisa membuat beberapa kawasan tepatnya terbakar dengan serangan rudal dari Iran.
Tidak berhenti sampai disitu Israel nelanjutkan serangan ke Iran pada tanggal 16 Juni 2025, serangan Israel berhasil memasuki kawasan Iran yang di incar nya.
Semenjak Israel sudah menyerang pada hari Jumat, warga-warga Iran sudah banyak yang tewas sampai 200 lebih orang mulai dari pejabat ilmuwan militer, perempuan dan juga anak-anak. Abbas Araqchi Menteri Luar Negeri Iran meminta untuk negara-negara muslim bisa Bersatu karena serangan Israel ini sudah masuk dalam ancaman yang serius.
Dibalik serangan dari kedua negara ini, Amerika Serikat tetap mendukung Israel. Tidak hanya itu Israel juga mempunyai rencana untuk melakukan pembunuhan, yaitu membunuh pemimpin tertinggi Iran “Ayatollah Ali Khamenei” dan tanggapan dari Presiden AS atau disebuh Donald Trump menolak hal tersebut ia menyampaikan kepada Perdana Menteri Israel “Benjamin Netanyahu” bahwa jika melakukan itu, itu adalah ‘ide buruk”. Tetapi Donald Trump juga berharap agar Israel & Iran bisa berdamai. Donald Trump juga menambahkan bahwa AS tidak ada ikut campur dalam permasalahan perang yang terjadi oleh Israel dan Iran. Tetapi Trump menegaskan jika Iran ingin menyerang AS dalam bentuk apapun, AS akan menghantam Iran dengan kekuatan penuh militer dari AS akan melakukan cara yang mana belum pernah dilihat oleh negara-negara sebelumnya.
Ya wajar saja Iran menyerang kembali negara Israel karena Israel yang lebih dulu mengajak Iran untuk saling menyerang. Israel sudah menyerang beberapa kali di negara muslim yaitu Palestina, dan sekarang Israel juga yang pertama memulai serang ke Iran, melainkan Iran tidak ingin kalah. Maksudnya Iran tetap melawan agar Israel bisa kalah, menyerah dan juga menjadi negara yang hancur. Karena ini akan berbahaya, bisa jadi Israel bisa menyerang negara lain lagi. Tindakan Iran ini menandakan bahwa Israel tidak bisa terus menerus menyerang negara-negara tidak bersalah dengan hanya pendapat & kepentingan diri mereka.
