Matakita.co, Morut – Bupati Morowali Utara, Dr. dr. Delis Julkarson Hehi, MARS, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Morowali Utara untuk bekerja lebih cepat, sinergis, dan berintegritas melalui gerakan “GASPOL”. Arah tersebut disampaikan saat memimpin apel bersama di pelataran Kantor Bupati Morowali Utara, Senin (20/10/2025).
Turut hadir dalam kegiatan itu, Wakil Bupati Morowali Utara H. Djira K, S.Pd, M.Pd, serta para pejabat tinggi pratama dan staf ASN dari berbagai perangkat daerah.
Dalam amanatnya, Bupati Delis menegaskan bahwa GASPOL merupakan akronim dari Gerakan Serentak, Sinergi, Presisi, Objektif, dan Linear. Menurutnya, gerakan ini menjadi pedoman kerja baru bagi seluruh ASN agar bergerak bersama, meninggalkan ego sektoral, serta memperkuat koordinasi lintas bidang.
“Gerakan GASPOL menjadi pedoman agar langkah kita tidak timpang. Kita harus bekerja tanpa ego sektoral, dengan sinergi dan koordinasi yang baik demi visi besar daerah,” ujar Bupati Delis penuh semangat.
Bupati menambahkan, objektivitas dan loyalitas ASN terhadap visi dan misi pemerintah daerah menjadi kunci utama dalam memberikan pelayanan publik yang optimal. Ia menekankan bahwa integritas dan keikhlasan merupakan pondasi penting dalam menjalankan amanah sebagai abdi negara.
“Pelayanan publik yang baik hanya dapat terwujud bila aparatur memiliki integritas dan keikhlasan dalam bekerja,” tambahnya.
Menutup amanatnya, Bupati Delis memberikan pesan inspiratif yang menggugah semangat seluruh ASN untuk terus berkontribusi bagi kemajuan daerah.
“Kita tidak akan diingat karena harta yang kita miliki, tetapi karena karya yang kita buat. Bekerjalah dengan ikhlas dan sepenuh hati, sebab ketika menabur kebaikan, kita pasti menuai kebaikan,” pungkasnya.
Apel pagi tersebut menjadi momentum penguatan semangat kerja aparatur di Morowali Utara untuk terus menghadirkan pelayanan publik yang cepat, tepat, dan berintegritas, sejalan dengan visi besar pemerintah daerah menuju Morowali Utara yang maju, sejahtera, dan berdaya saing.
