Oleh : Mildayanti Nurdin*
Lambaian tanganmu sudah mulai terlihat dari tempatku berdiri
Rindu?
Iya, tentu saja nanti akan merindu jika engkau beranjak pergi
Tidak bisakah sehari ini waktu berjalan lambat untuk bisa ku tuntaskan segala kegelisahanku?
Masih banyak yang ingin kulakukan
Masih sangat banyak
Kau yakin ingin pergi?
Jiwa ini belum begitu rela, namun tak ada yang dapat mengelak
jika itu telah menjadi kehendak-Nya
Sebuah ketetapan yang begitu indah
Bagaimana caraku mengantarmu ke ujung perjumpaan ini?
Ragaku melemah, tidak ingin ditinggal begitu cepat
Cukupkah semua yang telah kulakukan sebulan ini ketika wajahmu tak terlihat lagi?
Rasanya masih sangat berat,
namun izinkan mata ini bercengkerama dengan deraian air
yang tak ingin ditinggal pergi
Melepasmu bersama segenap kata dalam untaian doa
“sampai jumpa”, kata itu masih berat untuk ku ucap
Namun, harap untuk kembali bertemu selalu menjadi inginku
Semoga harapku bertemu dengan aminnya doa
Maafkan khilaf yang masih begitu membukit
Maafkan jiwa yang masih berusaha
untuk menuntaskan dengan kedamaian
Esok kita benar akan berpisah
dan bertemu dengan sejuta wajah penuh kemenangan,
insha allah
Minal Aa’idin Wal faa’iziin
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H
*) Penulis adalah Mahasiswa Universitas Negeri Makassar
