MataKita.co, SINJAI- Pemkab Sinjai bekerja sama dengan Kelompok Pelestari Sumber Daya Alam (KPSA) mengelola hutan Mangrove sebagai perwujudan komitmen dalam menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan dengan menjaga kelestarian ekosistem Mangrove untuk Masa Depan Indonesia
Hutan mangrove Tongke-Tongke Berjarak sekitar 5 kilometer dari kota Sinjai, Hamparan hutan mangrove seluas ratusan hektare langsung tersaji dan dapat dinikmati sejuknya, melalui jembatan kokoh dari kayu ulin yang membentuk lorong-lorong panjang dan saling terhubung satu sama lain.
Tayyeb salah satu pengelola Hutan Mangrove Tongke-Tongke mengharapkan bahwa dengan adanya hutan mangrove ini bisa menjaga kelestarian ekosistem mangrove untuk masa depan Indonesia.
“Selain untuk menambakan rasa cinta terhadap lingkungan diharapkan hutan mangrove Tongke-Tongke ini juga bisa menjaga kelestarian ekosistem mangrove untuk masa depan Indonesia,” ucapnya saat ditemui di Hutan Mangrove Tongke-Tongke, Kamis (6/7/2017).
Hutan Magrove tongke-tongke belakangan ini juga mulai dilirik wisatawan lokal maupun mancanegara, bukan tidak mungkin wisata magrove tersebut akan menjadi salah satu ikon Kabupaten Sinjai dalam bidang Pariwisata.(Rama)
