MataKita.co, Enrekang – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Enrekang menggelar Peringatan Milad Muhammadiyah yang ke 50 Tahun Tingkat Kabupaten Enrekang dan Ke – 107 secara nasional Dalam kegiatan Milad tersebut juga dirabgkaikan dengan kegiatan peletakan Batu Pertama pembangunan Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Cece sebagai tanda dimulainya pembangunan Pesantren tersebut.
Hadir dalam kegiatan milad tersebut diantaranya adalah ketua Lembaga pengembangan Pesantren (LP3) Pimpinan pusat Muhammadiyah, Dr KH.Maskuri M.Ed, Bupati Enrekang H.Muslimin Bando, Wakil pwm Sulsel, H.Mawardi Pewangi, Rektor p dan wakil Rektor Unismuh Makassar. Prof Rahman rahim dan DR rahim Nanda, ketua STKIP Muhammadiyah Enrekang, Yunus busa. Minggu (22/12/2109).
Dalam sambutannya Bupati Enrekang Muslimin Bando mengatakan bahwa “hari ini diadakan peletakan batu pertama sebagai tanda di mulainya pembangunan pesantren darul Arqam Muhammadiyah Enrekang.SetPlan Gambarnya telah di selesaikan oleh tim arsitek Dr Ir Rahim Nanda.” Ungkapnya.
Lebih lanjut orang nomor satu di Enrekang ini menambahkan bahwa Semua juga tahu bahwa arsitek Unismuh Makassar yang sekarang ini mengalamib kesuksesan dan kemajuan luar biasa di tangan seorang arsitek handal dan kawakan bernama Dr. Ir. Abd Rahim Nanda, yang tiada lain putra asli Enrekang sekaligus wakil Rektor 1 Unismuh Makassar.
“Karena itu saya percaya jika beliau terlibat dalam mengarsiteki pembangunan pesantren darul Arqam Muhammadiyah Enrekang Cece ini, dan juga saya sangat yakin rencana ini akan sukses sebagaimana sukses beliau di unismuh Makassar.” Tambahnya.
Sementara itu di tempat yang sama Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Enrekang Kamaruddin Sita mengatakan bahww ini adalah momentum emas bagi Muhammadiyah Enrekang, tahun ke 50 bagi keberlangsungan dakwah Muhammadiyah di wilayah Massenrempulu.
“Pembangunan pesantren ini hanya lahan amal bagi kita semua, biaya yang di butuhkan untuk pembangunan ini sekitar 3 milyar, karena itu mohon kiranya semua pihak mengambil bagian.” Ungkapnya.
Lebih lanjut dirinya juga menjelaskan bahwa seperti halnya bapak wakil rektor 1 Unismuh Makassar yang mau saja menginfakkan fikirannya, ilmunya dan waktunya untuk rencana mulia ini, Saat pertama kali kami menelpon beliau masih ada di Australia. Hanya 1 hari setelah tiba dari kunjungan kerja tersebut, beliau bersama tim datang mengukur lokasi dan tidak cukup sebulan SetPlan ini telah selesai.
“alhamdulillah saya berharap para warga Muhammadiyah khususnya putra Massenrempulu yang sukses di luar mengikuti jejak beliau.” Tukasnya.
(Bang El)
