MataKita.co, Gorontalo — Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) mencatat sejarah baru dalam pengembangan institusi pendidikan tinggi di Kawasan Timur Indonesia dengan diresmikannya Gedung Fakultas Kedokteran secara digital oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Prof. Dr. Muti, M.Ed.
Peresmian yang berlangsung di Gedung Indoor David Bobihoe Akib ini menjadi simbol komitmen UMGO dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan kedokteran, sekaligus memperkuat peran Gorontalo sebagai pusat pengembangan sumber daya manusia di bidang kesehatan.
Kehadiran Menteri Pendidikan RI secara virtual menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap penguatan pendidikan tinggi berbasis daerah. Dalam sambutannya, Prof. Muti mengapresiasi inisiatif dan konsistensi UMGO dalam menghadirkan pendidikan kedokteran berkualitas di wilayah Timur Indonesia.
“Fakultas Kedokteran UMGO adalah bukti bahwa kampus di daerah mampu berkontribusi besar dalam membangun bangsa, terutama dalam sektor kesehatan. Ini bukan hanya pencapaian UMGO, tapi pencapaian bersama untuk Indonesia,” ujarnya.
Selamat kepada Fakultas Kedokteran UMGO yang telah berdiri berkat perjuangan gigih dari rektor dan jajaran.
“Di Provinsi Gorontalo saat ini hanya ada dua fakultas kedokteran, yaitu di Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dan UMGO, sebuah prestasi luar biasa buat UMGO. Secara nasional, dari 163 Perguruan Tinggi Swasta di bawah naungan PP Muhammadiyah, terdapat 21 fakultas kedokteran. Di Kawasan Indonesia Timur, sudah ada UM Makassar dengan akreditasi unggul tingkat nasional, kemudian Gorontalo, dan segera menyusul Kendari dan Sorong. Insya Allah UMGO segera memiliki rumah sakit sendiri dengan menanamkan semangat fastabiqul khairat,” Tambahnya.
Selain peresmian gedung kedokteran, momen bersejarah ini juga diwarnai dengan groundbreaking pembangunan Masjid At-Tanwir, sebagai simbol kesiapan Gorontalo menjadi tuan rumah Tanwir Muhammadiyah 2026.
Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong, menyampaikan rasa bangganya atas capaian ini:
“Ini bukan hanya capaian UMGO, tetapi capaian masyarakat Gorontalo dan keluarga besar Muhammadiyah. Fakultas Kedokteran ini akan menjadi pilar penting dalam pembangunan sumber daya manusia bidang kesehatan,” tandasnya.
Ia menambahkan bahwa peresmian ini adalah bagian dari perjalanan panjang UMGO dalam menghadirkan pendidikan yang holistik dan merata.
“Kami berkomitmen menjadikan Fakultas Kedokteran UMGO sebagai pusat unggulan pendidikan kesehatan di kawasan Timur Indonesia. Ini adalah bagian dari amanah Muhammadiyah untuk terus mencerdaskan dan menyehatkan kehidupan bangsa,” tegas Rektor.
Selain fasilitas gedung baru yang fasilitasnya modern, Fakultas Kedokteran UMGO juga memperkenalkan inovasi pembelajaran terbaru berupa Anatomage Table, alat anatomi digital canggih yang tidak hanya satu-satunya di Gorontalo, tetapi juga di wilayah LLDikti Wilayah XVI yang mencakup Gorontalo, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah. Alat ini memungkinkan mahasiswa mempelajari anatomi tubuh manusia secara interaktif dan tiga dimensi dengan tingkat akurasi tinggi, menggantikan metode pembelajaran tradisional yang menggunakan mayat (cadaver).
Peresmian ini menandai babak baru UMGO sebagai perguruan tinggi swasta yang tidak hanya tumbuh pesat, tetapi juga memberi kontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan nasional.
