Matakita.co, Bone- KPMP Bone Laporkan dugaan penyelewengan Dana Desa Mico. Hal tersebut dilakukan karena melihat banyak pembangunan fisik terkesan serampangan.
Misalnya pada pengerjaan fisik APBDes TA 2019. Pemerintah desa mengalokasikan anggaran Rp420.026.000 untuk pembangunan drainase, talud, ducker, dan timbunan. Serta Pembangunan Jembatan Beton dengan Volume 4 Meter yg Memakai anggaran Hingga Rp.219.039.000 di Dusun Kampung Baru.
“Namun drainase yang telah terprogram Serta dicantumkan pada papan proyek tidak kunjung terbangun sampai hari Ini, Begitupun dengan pekerjaan jembatan beton yang Telah diukur setelah selesai Pekerjaan Tak Sesuai Volume yang disebutkan sebelumnya 4 Meter,” ujar warga setempat tidak ingin disebutkan namanya.
Terbukti, sejumlah program atau kegiatan di anggaran belanja Desa Mico TA 2019, dilaporkan ke Aparat Penegak Hukum (APH).
Komandan Brigade KPMP(Komando Pejuang Merah Putih) Cabang Bone, Alex Alkatiri mengakui, telah memasukkan laporan ke Polres Bone terhadap sejumlah program atau kegiatan tahun 2019 di Desa Mico.
“Totalnya estimasi kerugian negara kami perkirakan sebesar Rp302.456.000. Itu diluar dari program SDM dan bantuan lainnya,” tutur Alex.
