Matakita.co, Makassar- Republik Institute menyelenggarakan Diskusi Kaum Republik dengan tema yang bertajuk, Babak Baru Partai Demokrat : Judicial Review AD/ART Kepada Siapakah Ia Bertuan? yang berlangsung secara via zoom. (30/9/2021)
Diskusi kali ini menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang keilmuan, yaitu: Ni’matullah Erbe (Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel/Anggota DPRD Sulsel), Fahri Bachmid (Pakar HTN UMI/Saksi Ahli Judicial Review (JR) AD/ART Partai Demokrat di MA RI), dan Mawardin (Peneliti Charta Politika Indonesia) yang di antar Langsung oleh Fajlurrahman Jurdi (Direktur Republik Institute).
Pada sesi diskusi ini, salah satu akun peserta Webinar bernama Als, mengaku sebagai kader Partai Demokrat berkesempatan menyampaikan keluh kesah terkait permasalahan yang menimpa tubuh partai demokrat saat ini.
Dirinya menyampaikan bahwa langkah yang dilakukan oleh Prof. Yusril Ihza Mahendra saat ini tentu melukai nurani ribuan kader partai Demokrat di seluruh Nusantara, pungkasnya.
Selain itu, iapun menambahkan bahwa langkah Prof. Yusril Ihza Mahendra sebagai pilitisi ini memperlihatkan sikap yang tidak baik dalam perpolitikan kita. sungguh tidak beretika dalam berpolitik. tutupnya
Serial Webinar kali ini, diikuti secara antusias oleh seluruh peserta dari berbagai latar belakang serta terjadi adu argumentasi yang hidup dan dinamis. (*MHM)
