MataKita.co, Enrekang – Akhir-akhir ini dikabupaten Enrekang bermunculan beberapa objek wisata yang baru yakni Buntu Macca, Bukit Cekong, Dante Pine, Buntu Sumbang, dll. Namun objek wisata tersebut masih dikelola secara swadaya oleh masyarakat setempat, ditambah banyaknya destinasi wisata dan peluang pariwisata yang tersebar diseluruh wilayah Enrekang, namun belum dilirik atau diakomodir seluruhnya oleh pemkab Enrekang.
Ketua liga mahasiswa NasDem kabupaten Enrekang, Muh. Jaelani Naro saat dihubungi oleh matakita.co (14/12/2017) mengungkapkan pariwisata di kabupaten Enrekang tidak boleh dipandang sebelah mata, pemkab Enrekang dalam hal ini DISPOPAR kabupaten enrekang harus mampu untuk mengakomodir setiap peluang wisata yang ada di kabupaten enrekang dan lebih memassifkan lagi promosi objek wisata kabupaten enrekang, walaupun sudah ada beberapa kegiatan yang sudah dilakukan oleh pemkab, namun hal tersebut harus lebih dimaksimalkan sepenuhnya.
Naro menambahkan geliat objek wisata dikabupaten Enrekang sangat luar biasa, ini dapat kita lihat dari banyaknya objek wisata yang ada dan hampir merata diseluruh wilayah dikabupaten Enrekang, selain buttu macca, bukit cekong dan gunung nona ada juga objek wisata air terjun laburan di desa Singki, air terjun di desa Masalle, La’ko Malillin di Kecamatan Alla, dan Buntu Sumbang di kecamatan Anggeraja, dll.
Peluang wisata harus dimaksimalkan agar pariwisata kabupaten Enrekang bisa dikenal baik lokal maupun mancanegara, apalagi kabupaten Enrekang bertetangga dengan kabupaten Tanah Toraja yang memiliki pengunjung wisata yang sangat banyak, minimal para wisatawan yang hendak menuju ketanah toraja harus terlebih dahulu disinggah dikabupaten enrekang menikmati indahnya alam massenrempul, tambahnya. (Yayat)
