Syair oleh : Carrisa Rizqillah*
Setiap hari, aku memandang hidup
Apa itu hidup?
Apakah ia hanya sekadar lelucon
Apakah ia hanya berlalu begitu saja
Orang menyebutnya sebanyak orang yang mengatakan dirinya hidup
Apa yang harus dilakukan untuk hidup
Dan mampu bangkit
Duniakah yang hidup
Atau hiduplah yang mendunia?
Mengapa selalu sering, hidup terjadi masalah dan diiringi kesusahan
Setelah aku temukan; akulah hidup yang memberi manfaat
Akulah hidup yang tiada melukai siapapun
Aku hidup untuk menjadi memberi
Bukan untuk selalu mengharap-menerima
Tuhan menciptakan bumi untuk satu misi
Menghidupkan nyawa seperti bunga
Manusia berkasih sayang walau tak berharap balasan jua.
Kasih engkau kuterima, wahai engkau hidup.
*) Penulis adalah Siswi Hilaris School Tangerang-Banten, Anak didik Sir Syarif al-Bimawi